Villa Batu Layang Cisarua Puncak – Pada Kamis (3/10/2021) sore, detik.com dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berkesempatan mengunjungi sebuah desa yang terletak di dataran tinggi Bogor, lebih tepatnya di Kabupaten Cisarua. Untuk mencapai lokasi desa tersebut, mobil yang kami tumpangi harus lebih berjuang dengan jalanan yang sempit dan terjal.
Yang disebut Kamp Ujung Rimba. Lahan seluas dua hektar ini dikelola oleh masyarakat desa dan terlihat begitu rapi.
Villa Batu Layang Cisarua Puncak
Di desa tersebut terdapat berbagai wisma dengan konsep rumah. Kolam renang juga memiliki banyak peralatan bermain di luar ruangan. Berkat ini, meski berada di pedesaan, wisatawan yang datang tetap menikmati fasilitas yang nyaman.
Villa Cisarua Puncak: Villa Tebing Batulayang
Berangkat dari kamp Ujung Rimba, rombongan melanjutkan perjalanan ke tujuan selanjutnya di desa, yaitu sentra kuliner tempat berdirinya warung-warung UMKM yang juga dikelola oleh warga sekitar. Lokasinya yang berada di tepi sungai membuat tempat ini digandrungi orang untuk bersantai.
Dalam kunjungan tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengapresiasi Desa Wisata Batulayang yang berhasil mendapatkan predikat Desa Wisata Lestari.
Desa ini merupakan desa pertama di Bogor yang memegang sertifikasi tersebut. Desa ini diyakini mampu memperhatikan aspek lingkungan dan menerapkan protokol kesehatan dengan baik.
Lurah Batulayang Iwan Setiawan menjelaskan, saat ini Desa Batulayang sedang mengembangkan tempat wisata dengan bumi perkemahan, dapur dan rumah tinggal di RW. Namun pada tahun 2021, jumlah arah akan bertambah. Termasuk pengenalan perjalanan pendidikan ekologis.
Villa Mutiara Citra Puncak
“(Tahun 2021) RW 03 akan mengembangkan agrowisata dan kampung kerbau. RW 01 dan 02 akan menjadi kampung ekologis karena ada bangunan kompak di sana.
Wisata edukasi sudah dilakukan, termasuk bank sampah, dan telah diciptakan teknologi yang tepat untuk mengatasi masalah sampah. Maka terciptalah alat yang dapat mengolah sampah. Ini alat buatan warga Desa Batulayang,” kata Iwan.
Desa Wisata Batulayang berpenduduk sekitar 10.000 jiwa yang sebagian besar berprofesi sebagai petani. Iwan berharap semakin banyak tenaga kerja yang terserap seiring berkembangnya desa wisata tersebut.
“Dengan adanya desa wisata yang berkelanjutan, kami berharap desa wisata menjadi penggerak perekonomian di Desa Batulayang,” kata Iwan.
Hotel Sekitar Luwihaja Hill
Villa batu layang cisarua, villa di batu layang cisarua, villa batu layang puncak, batu layang cisarua, villa cisarua puncak bogor, sewa villa cisarua puncak, villa puncak cisarua, villa intan batu layang cisarua, batu layang cisarua bogor, villa di cisarua puncak, villa plataran puncak cisarua, villa murah cisarua puncak